Bullet Train yang Kocak dan Memiliki Visual Menawan

LBrad Pitt tak selalu memainkan karakter yang serius dalam film. Beberapa film menuntutnya untuk tampil konyol. Menariknya dua film ini sama-sama dibintanginya dengan Sandra Bullock. Kedua film tersebut adalah The Lost City dan Bullet Train. Film The Lost City sudah pernah kubahas (di sini). Kali ini aku ingin mengulas singkat Bullet Train. Keduanya sama-sama tayang tahun lalu dan sama-sama memiliki unsur komedi.
Bullet Train menceritakan para kriminal yang saling bertemu di film kereta cepat di Jepang. Tujuan mereka beragam, namun sebenarnya mereka memiliki pertemuan takdir, yakni sama-sama memiliki hubungan dengan sosok pimpinan yakuza berdarah Rusia yang dijuluki The White Dead (Michael Shannon).
Pembunuh bayaran yang memiliki kode Ladybug (Brad Pitt) adalah salah satu di antara mereka. Ia mengemban misi mencuri koper berisi uang tunai, menggantikan rekannya bernama Carver.

Ia menyebut dirinya dikelilingi nasib buruk. Dan memang benar, ia diserang oleh pembunuh bernama The Wolf (Benito A. Martínez Ocasio) yang mengira ia adalah yang meracuni istri dan para tamu undangan pesta pernikahannya. Kopernya hilang dan ia dituduh duo pembunuh Lemon (Brian Tyree Henry) dan Tangerine (Aaron Taylor-Johnson) yang membunuh The Son (Logan Lerman), putra The White Dead.
Film yang Kocak dan Punya Visual Menawan
Film ini memang ditujukan untuk menghibur. Jadi jangan sampai kening berkerut-kerut. Memang jalan ceritanya agak amburadul. Tapi, bikin banyak tersenyum.
Ide membuat serentetan aksi di kereta api cepat cukup menarik. Ada banyak batasan dalam kereta api cepat sehingga membuat para kriminal ini harus berpikir cerdik. Dan, di sini yang bikin menarik adalah koreografi pertarungannya, meski ya lebih banyak koreografi yang bikin keki daripada ingin memuji.
Jalan cerita memang sengaja dibuat kocak. Sehingga para karakter dalam film penting untuk membuat penonton peduli dan tertarik. Duo pembunuh Lemon dan Tangerine bikin penonton simpatik atas kentalnya ikatan persaudaraan mereka. Joey King yang biasa jadi remaja baik-baik, di sini sukses bikin kesal dengan memainkan sosok perempuan muda yang manipulatif.
Ada lagi dua sosok yang menarik, yaitu ayah dan anak The Elder dan The Father, anggota yakuzha, lawan White Dead. Keduanya diperankan masing-masing oleh Hiroyuki Sanada dan Andrew Koji. The Father mencari pelaku yang mendorong putranya hingga koma. Keduanya saling menjaga. Hiroyuki Sanada juga tampil memikat di John Wick: Chapter 4.
Ya, cerita Bullet Train memang konyol dan kurang masuk akal. Tapi beberapa di antaranya sukses bikin tertawa. Jajaran pemainnya memberikan banyak sumbangan sehingga filmnya masih menarik perhatian. Visual dari film yang dibesut oleh David Leitch ini juga menawan.
Lantas Sandra Bullock muncul di mana? Ada deh, tonton saja sampai selesai. Gara-gara keduanya, Brad Pitt dan Sandra tampil dalam dua film yang sama-sama rilis tahun kemarin dan sama-sama kocak, aku jadi terpikir kedua film tersebut berkaitan hahaha.
Oh iya film ini diangkat dari novel berjudul Maria Beetle (Bullet Train) karya Kōtarō Isaka. Film laga komedi ini sempat mengundang kontroversi karena beberapa karakter diubah menjadi kulit putih.
Skor: 7/10.
Gambar: IMDb/Sony Pictures

Haha paling suka karakter Lemon dan Tangerine…
Ngakunya kembar wkwkwk