Kafe Batavia, Unik dengan Foto Artistik

Begitu memasuki Kafe Batavia yang ada di benak kami, “Wah pasti mahal nih”. Interior kafe ini memang didesain mewah membuat grogi mereka yang memiliki penghasilan pas-pasan.
Menuju ke lantai dua, terhampar karpet merah. Karena penasaran dengan suasana di atas, kami melongok ke sana. Ternyata desain interior di atas jauh lebih keren. Di dinding bagian belakang tertata rapi puluhan foto-foto artistik membuat resto ini bukan sekedar restoran biasa.
Karena masih sore kami hanya memesan minuman. Minuman seperti cappuccino, hot chocolate dibandrol dengan harga sekitar Rp 15 ribu. Ukuran biasa bagi sebuah kafe menengah ke atas. Sambil menikmati pesanan kami, pandanganku beredar menyusuri lantai dua. Kami memilih duduk di sofa. Di seberang di dekat jendela tersedia meja makan bulat. Lalu di depan kami adalah meja bar. Nampak seorang bartender tengah melayani seorang tamu.
Minumannya memang tidak terlalu ‘wah’ namun aku merasa nyaman di sini. Hingga tak terasa sudah hampir sejam kami berada di sini. Sebelum beranjak dari Kafe Batavia, kami mampir ke toilet.
Aku memang suka menyambangi toilet sebuah restoran. Ingin tahu apakah mereka juga menjaga kebersihan toiletnya. Dan untuk ini, Kafe Batavia layak dapat nilai A.

Dinding toilet, di luar maupun di dalam toilet penuh dengan foto artistik. Jadi bisa ditebak, kami berlama-lama ke toilet untuk mengamati foto-foto itu.

thx for d info. dari dulu saya pengen coba masuk, tapi ragu2, takut kantong jebol ^^, sekarang kayak na saya harus coba, penasaran..
Btw,untuk gabung dengan komunitas jelajah kota tua itu gimana ya? thx..
Wah maaf baru baca nih. Kalau minum hot chocolate masih terjangkau kok hehe sekitar Rp 15 ribu. Kalau makanan memang mahal tapi untuk ukuran Jakarta mungkin sedang.
Gabung komunitas Jelajah Kota Tua bisa hubungi Mas Kartum, mereka juga punya milis sendiri