Tulisan Lupa Disimpan, Duh Betenya
Aku mencari-cari tulisanku. Aku tadi mengetik hampir dua paragraf sebelum kutinggalkan untuk menyiapkan makan malam. Ketika kucari di aplikasi catatan aku tak menemukannya. Baru kuingat aku langsung mengetik di blog. Naasnya aku lupa mengklik tombol ‘simpan’. Alhasil draft tulisan lenyap tak berbekas. Yang tersisa hanya rasa kesal dan mood yang berubah menjadi buruk.
Ini kesalahanku sih hehehe. Aku sudah pernah beberapa kali mengalaminya dan rupanya belum kapok juga. Ayo jangan langsung menulis di blog. Siapa tahu internet sedang tidak stabil sehingga draft tulisan tak tersimpan.
Tulisan hilang itu bikin jengkel. Dan perlu beberapa waktu menenangkan diri agar mood jelekku tidak keterusan.
Wah tadi rencananya mau menulis panjang lebar. Tapi karena sedang kurang mood kulanjutkan tulisan kemarin saja deh, tentang opini film Indonesia. Kalian nanti bisa membacanya di Kompasiana di akun dewi_puspa.
Tulisan ini sebagai pengingat agar aku mengetik di tempat lain, baru memindahkannya di blog. Karena ide tulisan itu sungguh berharga dan ketika tulisan itu hilang maka rasa dan emosi tulisan itu alan berbeda ketika kita mencoba mengulangi membuat tulisan tersebut.
Gambar: pexels
Sabar ya ka..
Hahaha udah ilang betenya
Wkwkwk… Syukur deh, nggak berlarut_larut..
Hahaha nggak lah. Hitungannya mood buruk nulis beberapa jam udah hilang
Aku juga kadang gitu kak, moody ketika pas nulis asyik, eh ada yg ngeganggu