Lagi (lagi) Puisi Joko Pinurbo

Puisi Joko Pinurbo
Ini adalah sebuah ulasan singkat tentang buku kumpulan puisi karya Joko Pinurbo. Judul kumpulan puisinya adalah “Malam Ini Aku Akan Tidur di Matamu”. Sebuah buku yang dirilis tahun 2016 oleh Grasindo. Bukunya setebal 140 halaman.

Aku menyukai puisi Joko Pinurbo berawal dari acara pembukaan puisi di Festival Seni Surabaya. Aku lupa tahunnya. Tapi aku ingat aku terpesona dengan gaya puisi Joko yang  bahasanya lugas, tidak banyak simbolisasi ataupun diksi yang berbunga-bunga. Puisinya rata-rata sederhana, tak begitu panjang, namun tetap memikat.

Perkenalanku kali pertama dengan puisi-puisi bertema celana. Aku masih menyimpannya dan masih bisa nyengir dan tertawa membaca kata-katanya. Puisi naratif yang menggelitik.

Demikian pula dengan buku kumpulan ini. Memang tak semuanya jenis puisi lugas dan singkat. Ada juga puisi yang panjang dan memiliki bahasa mengawang-awang. Entahlah kenapa, aku lebih suka dengan puisinya yang lugas.

Jika tak salah hitung ada 79 puisi di dalam buku ini. Salah satu favoritku puisi berjudul “Tetangga”. Ini seperti menegur dan juga membuatku tersentil.

Berikut cuplikan satu baitnya. Ini jenisnya puisi prosa atau puisi naratif. Ada tujuh bait di dalam puisi ini.

…”Kita suka menunda-nunda waktu untuk main ke tetangga. Kita suka bilang sibuk atau pura-pura ingin saling menjaga privasi, padahal sebenarnya cuma takut dan malu mendengar gunjingan orang tentang kita.”

Puisi lainnya yang kusukai dalam buku ini adalah “Dunia Pasar”. Hanya dua bait di dalamnya. Isinya membuatku sedih sekaligus nyengir.

Bait pertama kocak
“Kami pulang dari pasar dengan baju warna-warni.
Serba murah meriah, semuanya kami beli
dengan yang receh yang kami tabung setiap hari.”

Bait kedua kok jadi sedih ya, tapi juga bikin tertawa geli.
“Di ujung jalan kami disetop orang berdasi. Berhenti!
Dia bilang, orang-orang seperti kami sangat menarik
dipajang di supermarket bersama barang-barang antik.”

Buku ini kubaca di IPusnas. Di sini ada lumayan banyak buku kumpulan puisi lainnya, selain karya Joko Pinurbo. Jika kalian ingin pandai menulis puisi, banyak bacalah buku-buku tersebut, untuk mengasah rasa kalian.

Detail Buku:
Judul: Malam Ini Aku Akan Tidur di Matamu
Pengarang: Joko Pinurbo
Penerbit: Grasindo, 2016
Tebal: 140 halaman

Iklan

~ oleh dewipuspasari pada Februari 13, 2022.

Tinggalkan Balasan

Isikan data di bawah atau klik salah satu ikon untuk log in:

Logo WordPress.com

You are commenting using your WordPress.com account. Logout /  Ubah )

Foto Facebook

You are commenting using your Facebook account. Logout /  Ubah )

Connecting to %s

 
%d blogger menyukai ini: