Duo Nero, Satu Menghilang Lainnya Luka
Selama mudik aku tak tenang. Kucingku Nero Nakal belum kunjung pulang. Selama di Subang, aku terus memikirkannya dan rajin menghubungi pak satpam, apakah Nero sudah pulang.
Hingga kini ia belum pulang.
Aku bertanya-tanya, apakah ia bernasib seperti Pang kala itu. Menghilang sekian hari dan kemudian pulang dengan tubuh lemah. Aku takut jika itu terjadi padanya. Hanya berharap Nero segera pulang.
Sementara itu Nero Manis masih tetap kurus, berat badan belum bertambah. Ia membuatku sendu ketika menyadari bagian tubuhnya ada yang luka dan berdarah.
Lukanya cukup parah. Ada di dekat ekornya. Ia pasti sangat kesakitan. Tapi ia kucing yang tabah, meski ia sering jadi korban perkelahian karena ia kucing manis dan lemah.
Ehm besok aku harus membawanya ke klinik. Aku kuatir lukanya sudah beberapa hari dan rawan risiko infeksi.
Duo Nero sedang tak baik-baik saja. Aku berdoa keduanya segera baik-baik saja.