Bakmie Jawa
Mie yang gemuk dan tebal, dimasak dalam bumbu yang medhok. Bumbu sudah ditumis sebelumnya dan kemudian diberikan kuah berupa kaldu ayam.
Si juru masak kemudian menambahkan telur ayam, kol, sawi dan daging ayam. Dimasukkannya kecap manis. Lalu diaduk dan dimasaknya hingga matang.
Bakmie Jawa kemudian dihidangkan di piring. Diimbuhkannya acar mentimun dan taburan bawang goreng. Bakmie siap disantap.
Menyantap bakmie Jawa enaknya saat cuaca sejuk dan ketika hujan. Tapi tak mengapa saat hawa gerah ini menyantapnya. Demam yang akan hinggap ke tubuh seperti terusir.
Perut terasa hangat dan kenyang. Lidah pun termanjakan dengan rasa gurih nan sedap. Mie yang tebal tak begitu kenyal melainkan mengenyangkan. Kuah terasa legit, gurih, dan hangat. Adanya sayuran seperti kol, sawi membuat bakmi terasa segar. Dan, keberadaan acar mentimun membuatnya tak eneq.
Kenyang. Sayang suasana menyenangkan ini didegradasi pengamen yang terus-menerus datang.