Buah Campolay, Buah Lokal Mirip Ubi Jalar
Ketika berkunjung ke Cirebon, aku pernah merasakan es sirup Tjampolay atau Campolay. Kemudian ketika berlibur ke Sumedang aku baru tahu jika nama merk sirup itu merujuk ke nama buah lokal. Buah Campolay.
Kami berdua penasaran ketika melihat buah itu kali pertama. Buah itu berwarna kuning dengan bentuk bulat mengerucut. Buah apa itu ya? Pikirku. Apakah buah mangga lokal?
Ketika pulang dari Sumedang aku pun singgah ke kios buah tersebut. Aku menunjuk buah tersebut. Si penjual berkata nama buahnya Tjampolay atau Campolay. Jenis buah lokal yang umum di Sumedang dan Cirebon.
Rasanya kayak apa Bu? Ia tersenyum dan berkata buahnya mirip ubi jalar atau ubi cilembu. Hei? Aku bingung. Dari luar kubayangkan buahnya masam manis berair.
Si Ibu membukanya. Dan dalamnya memang persis seperti ubi kuning Gunung Kawi ataupun ubi Cilembu. Lho ternyata memang rasanya seperti ubi hanya agak lengket di gigi.
Buah ini punya banyak nama. Campolay ada yang menyebutnya sawo mentega, campoleh, dan alkesah. Buah ini rupanya berasal dari Meksiko dan Cuba.
Biasanya buah ini disantap biasa atau dimasak seperti labu kuning. Ada juga yang mengolahnya menjadi semacam selai dan campuran selai.
Oleh karena warna buahnya yang kuning maka campolay kaya akan vitamin A dan kalsium. Buah ini juga kaya serat dan baik bagi pencernaan.
Berapa Bu harganya? Sekilonya limabelas ribu. Ooh tidak mahal. Aku membeli dua kilo untuk buah tangan.
Campoleh di Bandung namanya sawo belanda di sepanjang jalan cipatat menuju Bandung banyak yang jual kalau dimakan gigi jadi kuning..😁😁😁😃
Hahaha iya mudah lengket di gigi.
betul itu buat bahan sirop kesukaan temankoe generasi jadul, minumnya waktu lebaran
Oh sirup Tjampolay itu dari buah itu juga?