Senyum
Ketika ia tersenyum
Aku malah tercenung
Kutengok kanan kiriku
Benarkah ia tersenyum kepadaku
Ia masih tersenyum lebar
Tapi kemudian senyumnya terasa janggal
Ada sesuatu yang membuatku tak nyaman
Kusegera beralih menjauh darinya
Senyum itu
Bukan sesuatu yang tulus
Ia bak penyambut
untuk mengkontrolku
Senyum itu rasanya pernah kutemui
Senyum dari seseorang yang dulu kumanfaati
Ia masih tersenyum ketika idenya kuakui
Ia juga masih tersenyum ketika ia suka kuporoti
Senyum itu terbayang di benakku
Senyum itu menghantuiku
Senyum itu menghujamku
Membuatku sadar akan dosa-dosaku
Aku kemudian melihat bayangan senyum
Ia ada di sana dan di situ
Senyum itu seperti menusukku
Akhirnya kuakui semua perbuatanku
Gambar dari clipart