Menjeda

makanan bergizi

Aku suka dengan judul email yang dibuat bu Evi. Judulnya “Jeda”. Intinya kantor mereka akan meliburkan diri hingga 4 Januari 2021. Karena mereka merasa kerja, kerja, kerja tak selalu baik untuk kesehatan jiwa dan raga. Perlu ada jeda alias rehat.

Aku jadi tersentil. Selama ini aku menulis dan menulis. Bisa tiga atau lebih artikel. Belum lainnya. Aku lupa melakukan jeda. Aku perlu bernafas.

Memang ada prestasi yang kudapat karena kerja kerasku. Tapi saat ini aku mulai merasai anxiety. Aku kadang-kadang merasa sesak dan mual. Hal ini karena aku masih memiliki utang pekerjaan yang sulit kulakukan. Tapi mau apapun pekerjaan tersebut harus kulakukan dan ku selesaikan dalam waktu dekat.

Jeda. Aku ingin merasai jeda. Tak melakukan apa-apa, hanya membaca dan bersantai.

Tak perlu mengurus Opal yang tengah sakit, tak perlu pusing beberes rumah atau setrika dan memasak. Dan sementara waktu absen menulis dan menunda membuat majalah.

Tapi aku ragu bisa untuk menjeda. Aku tak punya privilege itu. Aku harus selalu bekerja keras untuk mendapatkan sesuatu. Mungkin setelah semua pekerjaan selesai aku bisa menjeda.

Nyatanya pekerjaan rumah dan mengurus kucing-kucing nyatanya tak pernah selesai.

~ oleh dewipuspasari pada Desember 17, 2021.

Tinggalkan Balasan

Isikan data di bawah atau klik salah satu ikon untuk log in:

Logo WordPress.com

You are commenting using your WordPress.com account. Logout /  Ubah )

Gambar Twitter

You are commenting using your Twitter account. Logout /  Ubah )

Foto Facebook

You are commenting using your Facebook account. Logout /  Ubah )

Connecting to %s

 
%d blogger menyukai ini: